Strange Is The Song In Our Conversation merupakan lagu yang ditulis oleh duo rock alternatif asal Jakarta, Monkey to Millionaire. Band ini berdiri sejak tahun 2004, yang digawangi oleh Wisnu Adjie (Vokal dan Gitar) dan Aghan Sudrajat (bass), sejak mereka berdua duduk di bangku SMA. Mereka dikenal setelah memenangkan LA Lights Indiefest pada tahun 2004.
Lagu ini masuk ke dalam album Lantai Merah yang mereka rilis pada tahun 2009, dan sempat menjadi hits di kalangan anak muda pada saat itu. Lagu ini bercerita tentang dua orang yang terhubung secara emosional, berada dalam satu percakapan intim yang tenang namun tidak pernah benar-benar mengucapkan perasaaan yang sesungguhnya.
Istilah “strange is the song in our conversation” menggambarkan bahwa perasaan mereka hadir seperti lagu asing yang tiba-tiba muncul di tengah obrolan biasa – aneh, tidak direncakan tapi diam-diam indah. Percakapan yang terjalin di antara mereka berdua terasa hangan dan dekat, tapi tetap terasa seperti menggantung di udara.
Lagu dimulai dengan petikan gitar akustik bercampur warna elektrik lembut, menciptakan suasana yang hangat. Suara vokal muncul dengan lembut, seperti bisikan yang penuh makna, antara Wisnu dan Marsha, membuat percakapan terasa sangat intim. Aransemen musik tidak berlebihan: drum dan bass hadir secara halus, lebih sebagai sayap pendukung—mereka menjaga ritme tanpa mengambil alih suasana.
Gitar melodi dan petikan yang mengalun menciptakan efek “gelombang ringan” — tidak keras, namun bergerak, memberi ruang bagi vokal untuk bernapas. Ketika chorus datang, musiknya sedikit bertambah lapisan—melodi dan harmoni vokal menguat, tapi tetap mempertahankan keintiman—tidak menjadi eksplosif.
Akhir lagu pun menutup dengan lembut, nada yang menghilang perlahan, seperti lampu yang diredupkan sedikit demi sedikit.
